Bekerja Dengan Sepenuh Hati

Apapun yang kita kerjakan, lakukanlah dengan sepenuh hati. Karena akan semakin banyak peluang yang akan muncul ketika kita mengerjakannya dengan tulus dan sepenuh hati.

Ketika saya melakukan promo di Whatsapp, tahu-tahu ada seorang teman yang menghubungi. Dia bertanya banyak tentang program asuransi untuk pendidikan anaknya. Dan dia hanya memliki budget 200 ribu sebulan.

Sebagai agen saya tetap melayani dan menawarkan diri untuk menemuinya untuk penjelasan yang lebih detail. Akhirnya diputuskan saya datang ke tempat dia pada hari Rabu 22 Mei 2019 pagi jam 11, ketika saya tanya alamatnya, cukup kaget juga ternyata kantornya di daerah gunung sindur yang sangat jauh dari rumah saya.

Tetapi karena komitment, saya tetap berangkat menemuinya yang ternyata pekerjaan dia adalah seorang bidan di sebuah puskesmas. Diluar dugaan, pada hari itu juga baru saja terjadi kerusuhan berkaitan pemilu, yang menyebabkan suasana cukup mencekam, tetapi keuntungannya, banyak yang tidak pergi ke kantor sehingga jalan terasa lengang. Akhirnya saya menuju tempat beliau dan perjalanan menempuh waktu sekitar 2 jam sampai puskesmas tersebut, ini mungkin karena jalan-jalan sangat sepi.

Setelah bertemu, kita berbincang santai sejenak, karena dia adalah teman SD yang sudah lebih dari 40 tahun tidak bertemu, bahkan kita sudah sama-sama lupa dengan wajah masing-masing. Karena kita bertemu lagi di Sosial Media. Jadi obrolan berjalan sangat seru.

Saya mulai jelaskan produk syariah yang kita miliki dari manfaat, kemudian biaya-biaya dan bentuk program unit link syariah. Tidak lupa diingatkan, bahwa investasi jangan diambil dalam waktu pendek, karena pasti akan merugikan.

Masalah utama yang dia miliki adalah tidak memiliki tabungan BCA atau Mandiri, jadi proses autodebet bulanan tidak dapat dilakukan. Dan saya mencoba menawarkan pembayaran 3 bulanan, dengan pendekatan naiknya keuntungan akan lebih cepat dari pada bulanan, akhirnya dia setuju mengambil tiga bulanan.

Akhirnya saya mulai mempersiapkan Handphone buat pengisian aplikasi dan pembayaran. Dan setelah proses pengisian sekitar 20 menit akhirnya masuk ke proses pembayaran. Setelah mendapat kode saya antar dia ke ATM terdekat dan melakukan pembayaran via finpay yang bekerjasama dengan tekom. Dan akhirnya polis selesai. Setelah saya submit ternyata polis langsung disetujui alias STP (Straight To Process), jadi langsung saya dapat bukakan portal dia untuk menunjukkan buku polisnya. Luar biasa kan, nggak sampai 5 menit polis sudah langsung jadi.

Setelah menjelaskan semuanya, akhirnya saya pamit pulang dan disinilah terjadi hal yang luar biasa, seperti biasa saya menyetir dengan santai sambil mendengarkan lagu-lagu. Perjalanan baru sampai sekitar BSD, tahu-tahu telpon berdering dan kemudian saya angkat telpon tersebut.

Di seberang terdengar suara wanita seorang kawan lama yang bilang, “Dit, ada teman mau asuransi Uang Pertanggungan 2,5 M bisa dihitung preminya nggak?”

Akhirnya saya cari parkir di tempat yang aman, dan membuat ilustrasi dengan Handphone saya, nggak sampai 5 menit ilustrasi jadi dengan premi 2,5 jt per bulan. Dan kawan saya langsung bilang dia mau dan minta di temui hari Jumatnya.

Dan ketika bertemu di hari Jumat akhirnya yang bersangukutan ambil premi 5 jt perbulan, (Cerita prosesnya akan saya ceritakan pada tulisan yang lain).

Moral cerita ini adalah, lakukan saja pekerjaan kita secara sungguh-sungguh dan sepenuh hati, Allah lah yang akan mengatur rezeki kita yang terbaik. Jadi jangan pilih-pilih klien yang akan kita temui, karena setiap rezeki yang datang sebenarnya adalah peran Nya yang dominan.