Dalam menyusun sebuah Daftar Nama yang efektif dimulai dengan mengumpulkan nama sebanyak-banyaknya, tanpa memandang kriteria apapun. Tekniknya adalah fokus ke nama tanpa memikirkan faktor lain seperti mau beli atau tidak, nomor telepon ada atau tidak dan lain-lain. Terus kumpulkan nama-nama tersebut dalam sebuah Daftar Nama. Setelah itu baru mulai dengan mencari data lainnya.
Cara Mendapatkan Nama :
- Mulai dari lingkaran dekat, seperti Kakak, adik, orang tua, Om, Pa De dan lain-lain.
- Mulai menjauh ke teman-teman dan orang-orang yang kenal.
- Door to door atau Canvasshing
- Internet Marketing (Sosial Media)
Setelah memiliki daftar nama yang banyak, maka kita mulai melakukan filter dengan melakukan sebuah proses PROSPECTING. Dengan kriteria sebagai berikut :
- Insurable, artinya masih bisa diauransikan maksudnya kondisinya masih sehat dan masih bisa diasuransikan.
- Money, artinya Calon Prospek memiliki kemampuan keuangan.
- Approach, artinya Calon Prospek adalah orang yang mudah untuk dihubungi atau didatangi.
- Needs, artinya Calon Prospek memiliki kebutuhan. Walaupun pada dasarnya setiap manusia memiliki kebutuhan, tetapi lebih banyak yang tidak memperhatikan, sehingga dibutuhkan orang lain untuk membantu mengingatnya.
Apabila Calon Klien memenuhi kriteria yang kuat diatas, maka potensi terjadinya closing akan semakin besar. Setelah itu lakukan pencatatan supaya kita tidak lupa dan lakukan prioritas supaya kerja kita menjadi sangat efektif.
Kita harus selalu menjaga Daftar Nama yang hasil Prospecting selalu berjumlah 100 nama.